7 Lagu L'Arc~en~Ciel Paling Jenius

Jika harus memilih, gw lebih baik menghindari sebuah pilihan jika pilihannya terlalu sulit untuk dipilih. Apalagi jika pilihannya ada banyak. Tentu menyita waktu, pikiran, dan emosi untuk benar-benar memilih manakah yang terbaik, terlebih, yang teristimewa.

Beberapa lagu L’Arc~en~Ciel yang akan diulas di artikel ini merupakan lagu-lagu istimewa yang gw anggap punya kekuatan besar dan gak biasa dibanding lagu-lagu lainnya. Tentunya dengan beberapa alasan dan alasannya tentu aja gw sertakan. Gw tau bahwa hal ini bakal pro-kontra karena perbedaan pendapat. Tapi ini emang versi gw. Dan gw juga menambahkan tag 'Serba 7', sebuah tag baru yang sepertinya menarik untuk digali lebih dalam.

Lalu, apa aja lagu-lagu tersebut? Silahkan dibaca.

1. PIECES

Music : Tetsuya

Words : Hyde

Album : ark

Year : 1999

PIECES, adalah track penutup di album ark yang dirilis berbarengan dengan album ray. Sebuah lagu dengan low tempo dan kaya akan sentuhan string section yang bukan hanya sebagai pemanis, namun merupakan elemen penting di lagu ini.

Alasan gw memasukkan lagu PIECES ke dalam list karena lagu ciptaan Tetsu ini bisa menghasilkan perasaan sad and happy at the same time. Iya men, berbarengan. Bisa karena emosinya, aransemennya juga.

Idealnya, sebuah lagu itu bisa menghasilkan satu atau lebih atmosfir. Bisa atmosfir senang, atau sedih. Atmosfir itu ngebawa kita ke perasaan kita. Misal untuk lagu dengan atmosfir senang, kita bisa menyebut lagu Blurry Eyes, Driver’s High, Milky Way, dll. Sedangkan untuk lagu dengan atmosfir sedih, kita bisa ambil contoh lagu Anata, Hitomi no Juunin, Jojoushi, dll. Kita sebut aja kelompok itu dengan sebutan ‘lagu mellow’.

Meski begitu, satu lagu bisa menghasilkan lebih dari satu atmosfir. Misal gw ambil yang lagi nyangkut banget di kepala gw pas gw ngetik ini adalah lagu dari Queen yang berjudul Bohemian Rhapsody. Verse awalnya ngebawa kita ke dalam kemurungan, tapi di verse-verse berikutnya yang ada adalah emosi yang meledak-ledak. Sama kaya lagu Jesus of Suburbia (Greenday).

Sedangkan lagu PIECES, emosi antara senang dan sedih yang gw sering rasain saat ngedengerin lagu ini adalah rasa senang dan sedih pada saat yang sama. Apalagi pas bagian bridge. (… aa.. odayaka na.. kagaya ki ni.. iro dora re…) sebelum masuk ke reff. String section sebelum solo Ken dan permainan pasukan string di akhir lagu menambah keabsahan tentang perasaan yang dihasilkan itu. Oh iya, jangan lupakan juga permainan solo Ken yang dimulai dengan suara ringkikan kuda yang dihasilkan dari gitarnya. Jenius!

Gw paling suka PIECES yang dibawain L’Arc di 15^th Anniversary Tokyo Dome. Emosi Hyde bagus banget di situ dibandingin sama PIECES di konser lain. Tapi kalo untuk atmosfir panggung, konser di WORLD TOUR 2012 THE FINAL Kokuritsu adalah jawaban tepat. 

2. SEVENTH HEAVEN
Music : Hyde

Words : Hyde

Album : KISS

Year : 2007

Menaruh lagu ini sebagai track pembuka memang sangat tepat jika dilihat dari semua lagu yang ada di album KISS. SEVENTH HEAVEN dirilis ke pasaran pada 30 Mei 2007. Lagunya diawali sama synthesizer beat yang kita tahu betul siapa yang bertanggung jawab dalam hal itu. Yup, Yukihiro. Tapi dia gak sendiri. Ada nama Yugi Siguyama yang ikut berperan di situ. Meski begitu, riff gitar dari Ken lah yang akan mudah nyangkut di kepala. Karena riff itu pendek, berulang-ulang, dan nge-hook.

Lagu ini memiliki beat dan ritme yang bagus. Agak susah ngebuat lagu yang punya daya tarik di beat dan ritme. Gw bahkan belum nemu lagu pembanding yang sesuai kecuali Caress of Venus (album TRUE, 1996). Namun, ada hal menarik di lagu SEVENTH HEAVEN yang gak dimiliki oleh Carres of Venus. Hidden message. Pesan tersembunyi.

Ada yang mengganjal dan menimbulkan pertanyaan tentang lirik di bagian “The answer in minute 31.”. Apa hayo? Entahlah. Hyde yang menulis lirik itu. Kita gak tau apa maksudnya. Tapi kita tau kalo Hyde gak main-main dalam menulis lirik. Ini pasti ada artinya.

PV SEVENTH HEAVEN

Hyde berkata bahwa “Setelah menghitung 91 detik, kau akan mendapat jawaban : ‘The answer is under you feet’. 91 detik setelah lirik ‘The answer in a minute thirty one’.”Jadi jawaban dari di manakah letak surga itu? Jawabannya ada di satu menit tiga puluh satu detik (1:31 = 91 detik) yaitu di bawah kakimu. Alasan Hyde menggunakan lirik tersebut jelas agar orang tidak mudah untuk mengetahuinya. Hm… Cerdas.

Konser di Jakarta

World Tour Kokuritsu

Menurut Hyde, ia memakai kata 31 agar dirinya bisa melakukan koreograpinya satu tangan dengan mengangkat tiga jari lalu satu jari dengan tangannya. Bayangkan jika Hyde menggunakan sembilan jari dan satu jari hanya andai ia memakai kata 91.

Ulasan bagus tentang arti lirik SEVENTH HEAVEN bisa dilihat DI SINI

3. NEO UNIVERSE 

Music : Ken

Words : Hyde

Album : REAL

Year : 2000

Jika kamu ingin sebuah lagu L’Arc~en~Ciel yang unik, maka gw ngerekomendasiin lagu NEO UNIVERSE. Lagu yang hasilnya dimixing oleh Gary Stout yang sering memixing karya-karya dari Suede ini punya daya tarik tersendiri. Sebagai catatan, Gary Stout bahkan kembali diajak bekerja sama untuk memixing ulang album Clicked Singles Best 13 setahun kemudian.

Yang menjadi daya tarik dan kejeniusan lagu ini adalah karena L’Arc berhasil mengaransemen sebuah lagu secara utuh dengan cara masing-masing yang bermuara ke dalam hasil yang menakjubkan. Ken tidak banyak memainkan gitar secara konvensional. Ia asik dengan permainan sustain berkepanjangan (dan sedikit sentuhan delay) dari alat kecil bernama ebow (electric bow). Seinget gw, gak ada lagi lagu L’Arc dimana Ken menggunakan ebow. Sedangkan Tetsu memainkan perannya dengan six strings bass. Bahkan solonya pun diisi oleh permainan bass Tetsu. Yukihiro menjaga beat dan tempo dengan bermain drum hanya menggunaan hi-hat dan kick bass, dengan sesekali memukul crash cymbal. Yukihiro memainkan tiga part itu saja kendati part drumnya begitu mewah dan kaya. Kemudian Hyde melakukan tugas yang semestinya dengan sangat baik.

Ebow

Ken di 15th L'Anniversary

Ken di REAL Tour

Empat elemen tadi bersatu dan menghasilkan sebuah karya yang menurut gw, keren.Unik. Dan perasaan ketika mendengar lagu ini adalah, damai.

4. REVELATION

Music : Yukihiro

Words : Hyde

Album : SMILE

Year : 2004

Di antara semua personil L’Arc~en~Ciel, Yukihiro adalah orang paling kurang produktif dalam hal penulisan musik dibanding tiga personil lainnya. Untungnya, beberapa lagu ciptaan Yukihiro ada yang bagus. Misal DRINK IT DOWN (Album BUTTERFLY, 2012), atau NEW WORLD (album AWAKE, 2005). Namun diantara lagu ciptaan Yuki yang menurut gw asik dan memperlihatkan kekuatan Yuki ada di lagu ini. REVELATION.

Lagu ini kaya akan sound techno dan programming yang dipegang oleh Yukihiro. Gak cuma itu, Yuki memainkan part gitar sebelah kanan pada saat rekaman. Metal percussion pun Yuki yang bertanggung jawab. Ditambah dengan adanya nama Jack Danger (yang dikenal sebagai seorang remixer, DJ, yang sudah memiliki album) yang bisa kita simpulkan bahwa Jack adalah seorang teman satu hobby Yuki yang kemudian diajak untuk membantu lagu ciptaannya. Jack Danger bahkan menjadi supervised untuk album BUTTERFLY.

Jack Danger

Effect lagu ini baru terasa ketika kita melihat (baik secara langsung maupun melalui video) lagu ini dibawakan secara live. Damn, man! Keren! Lagunya begitu anthemic, apalagi seruan untuk berteriak dan mengepalkan tangan ke udara. Seakan penguasa mengajak rakyatnya untuk berjuang bersama melawan musuhnya. Gak heran kalo lagu ini dibikin lebih panjang dari versi aslinya ketika dibawakan secara live. Lagu REVELATION bahkan masuk ke dalam 3 lagu yang paling sering dibawakan (selain READY STEADY GO dan, DRIVERS HIGH) meski kemunculannya baru ada pada tahun 2004, mengalahkan lagu dari album-album sebelumnya.

5. X X X

Music : Hyde

Words : Hyde

Album : BUTTERFLY

Year : 2012

Kemunculan lagu X X X merupakan awal dari rentetan kebangkitan L’Arc~en~Ciel pasca vakum. Sebelumnya, single GOOD LUCK MY WAY telah dirilis terlebih dahulu. Kemudian X X X menjadi penerusnya dan diakhiri oleh CHASE sebelum akhirnya album BUTTERFLY meluncur ke pasaran pada Februari 2012. Album studio terakhir (KISS) dirilis pada 2007. Hampir lima tahun. Tentu saja album BUTTERFLY menjadi pelepas dahaga dan kerinduan penggemar meskipun sebenarnya hanya ada 4 lagu yang benar-benar baru (Bye-Bye, shade of season, wild flower, dan Mirai Sekai) karena lagu lainnya sudah pernah dirilis dalam bentuk single. Maka, album BUTTERFLY merupakan album yang terdiri dari banyak single dibanding album-album lainnya.

X X X (dibaca ‘Kiss Kiss Kiss’) dirilis pada 12 Oktober 2011 dengan Hyde sebagai orang yang berperan ganda yakni sebagai pembuat musik dan lirik. Vocal direction dipegang oleh Rie Eto. Nama yang sebenarnya tidak terlalu asing karena pernah mengisi background vocal di album AWAKE dan merupakan English Translator di VAMPS (band sampingan Hyde). Sedangkan cover singlenya mendapat perhatian khusus karena untuk pertama kalinya, semua personil L’Arc muncul sebagai model di sebuah single. Meski dengan pose klasik, tapi tetap saja kemunculannya itu menjadi perbincangan. 

Single X X X dengan pose klasik seperti album Queen

Pertama kali mendengar lagu ini, gw gak percaya kalo arah musik L’Arc~en~Ciel jadi berubah sejauh itu. Single sebelumnya, GOOD LUCK MY WAY, datang dengan spirit rock dan happy feeling saat mendengar ataupun menyanyikannya. Tapi tidak dengan lagu ini. Beberapa fans mulai tidak menerima, beberapa fans masih setia. Jalan tengahnya; lagu ini adalah bentuk inovasi dan variasi dari proses berpikir dan berkarya dari seorang seniman. Soul dan RnB yang dibalut dengan sentuhan rock dan orchestra megah itu memperkaya sound. Menghabiskan waktu 5 bulan bagi Hyde untuk mengaransemennya. Belakangan, lagu X X X ini makin disukai karena percaya bahwa lagu ini sangat inovatif. Apalagi jika kita mundur, kita akan tau bahwa inovasi memang bagian dari proses berkembangnya L’Arc~en~Ciel. Tengok lagu Shinsoku –lose control- (album ray, 1999), atau FINALE (album REAL, 2000). Apakah saat itu kita juga berpikir musik mereka aneh/berubah? Bukankah hasilnya jauh lebih baik; bahwa music L’Arc semakin kaya dan beragam. Kiss!


6. SPIRIT DREAM INSIDE

Music : Hyde

Words : Hyde

Album : SMILE

Year : 2004

B.B King, seorang blues hero pernah bersabda: “Jika kamu ingin menjadi pemusik yang berpengaruh, cobalah pahami dan pelajari blues terlebih dahulu sebelum memainkan musik lain.” . Blues, akar dari semua musik (kecuali musik klasik dan musik tradisional) biasanya hanya terdiri dari 3 chord dan berkutat di situ. Sama seperti lagu SPIRIT DREAMS INSIDE yang juga terdiri dari 3 chord yaitu E, C dan D. Lantas, bisakah kita menyebut bahwa lagu ini merupakan lagu blues?

Lagu ini masuk ke dalam genre rock yang kental dengan Hyde sebagai pencipta lirik dan musiknya. Hyde pulalah yang mengadu hebat dengan Ken dalam permainan gitar di sini. Hyde memainkan gitar akustik, sedangkan Ken memainkan gitar berdistorsi. Ken jugalah yang mengisi part isi-isian gitar dengan menggunakan lap steel guitar, sebuah gitar yang cara memainkannya dengan tehnik sliding menggunakan tube slide yang terbuat dari logam. 

Tehnik slide

Lap steel guitar

Jadi yang membuat lagu ini terasa asik adalah karena chordnya yang hanya terdiri dari 3 kunci, dan cara Ken memainkan lap steel yang amat dinantikan diperlihatkan saat di atas panggung. Lagu ini pernah dibawakan di atas panggung tapi sayangnya Ken tidak memainkan lap steel. Ngomong-ngomong, lagu inilah yang pertama kali mengenalkan gw dengan L’Arc~en~Ciel. Sebuah kata yang akhirnya memaksa gw mencari arti kata L’Arc~en~Ciel menggunakan kamus bahasa Inggris-Indonesia. Cerdas.

7. Niji

Music : Ken

Words : Hyde

Album HEART

Year : 1998

Agak sulit untuk menemukan penutup untuk artikel ini. Untungnya L’Arc~en~Ciel punya lagu Niji yang mempermudah pekerjaan. Niji dirilis dalam bentuk single pada 17 Oktober 1997, kemudian masuk ke album HEART setahun kemudian. Saat itu, L’Arc~en~Ciel hanya menyisakan tiga personil karena Sakura terkena insiden. Maka posisi drum diambil alih dan dipercayakan kepada Yukihiro, drummer Die and Cries sebagai additional player. Singlenya masuk ke chart Oricon di peringkat 3 di awal peluncurannya.

Die and Cries

Niji, menjadi lagu paling kompleks bila dilihat dari lirik maupun video klipnya. Susah dan sulit sekali untuk bisa benar-benar memahami. Tapi ketika kita tahu, maka kita akan dibuat shock dengan lagu Niji. Lagu ini begitu dalam, emosional, dan muncul pada momentum yang tepat. Ketika publik melihat wajah band tercoreng karena ulah Sakura, L’Arc tampil dengan lagu baru yang membuktikan mereka masih ada. Luka, air mata, perasaan dan kemurungan band bisa dilihat dari video klipnya (meski tidak mudah untuk memahaminya). Bayangkan kalo misalnya L’Arc salah memilih lagu untuk dijadikan single, mungkin hasilnya akan lain. Terlebih arti Niji yang bermakna sama dengan nama band, menjadikan lagu Niji sebagai lagu tepat dalam momentum kebangkitan L’Arc~en~Ciel saat itu.

Ada blog bagus yang membahas tentang PV Niji. Klik Di SINI  sedangkan untuk analisis lirik lagu Niji bisa dilihat DI SINI

Saran dari Ken untuk mendengarkan lagu ini: “The best would be listening to it in one’s favourite condition, but I’d like people also to listen facing it as it is, without any feeling. Maybe it’s because I listen to this song in this way.”

*****

Sebenarnya, sulit memilih lagu mana yang layak gw angkat ke dalam artikel ini karena banyaknya kandidat yang masuk ke redaksi renjiblues.blogspot yang membuat gw harus menyingkirkan lagu-lagu seperti Snow Drop (perubahan nada rendah di verse ke nada tinggi ri reff-nya keren), Hitomi no Juunin (deep meaning, falsetto dan nada tinggi yang sulit, fakta diturunkan satu nada saat live), Bravery (lagu dengan lirik paling berani dan beresiko ciptaan Tetsu), Time Goes On (lagu paling personal Tetsu), Killing Me (lagu orisinil 3 instrument), dll. Namun pilihan akhirnya jatuh ke-tujuh lagu di atas dengan berbagai pertimbangan. Dengan artikel ini, gw cuma mau berupaya menganalisis, mempertajam insting, dan memperkaya wawasan. Syukur-syukur kalau artikel ini bermanfaat buat yang lain. Dan gw akan berusaha terus mengupdate tulisan-tulisan terbaru gw tentang L’Arc~en~Ciel. Tunggu aja.

Artikel ini pertama kali dipublikasikan di blog renjiblues.blogspot dan belum pernah dipublikasikan sebelumnya di tempat mana pun.

Pic Source :
Google
http://tsukachigazeisme.blogspot.com
https://www.hixbrosmusic.com,
http://www.neilsonguitars.com,
screen shoot from DVD's and edited by me for my personal blog.